Bentuk, Ruang, Volume dan Gerak
Kode Mata Kuliah
SR2219
Jumlah SKS
3
Semester
Jenis Mata Kuliah
Bahan Kajian
Bahan Kajian | Kedalaman |
---|---|
Memahami unsur pada bentuk fisik dan struktur keseluruhan dari karya | Explore |
Memahami makna ruang mengacu pada area di sekitar, di dalam, dan di antara objek-objek dalam sebuah karya. Ruang adalah salah satu elemen dasar yang sangat penting karena menentukan cara penonton berinteraksi dengan dan merasakan karya seni | Explore |
Memahami makna ukuran yang mengacu pada jumlah ruang yang ditempati oleh objek atau bentuk dalam sebuah karya. Volume adalah konsep yang terkait dengan dimensi fisik dan memberikan karya seni kesan berat, kedalaman, dan kehadiran | Explore |
Mengeksplorasi material | Express |
Menciptakan karya seni berdasarkan pemahaman bentuk, ruang, volume dan gerak | Expert |
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) yang diemban mata kuliah
Kode CPMK | Unsur Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK) |
---|---|
CPMK 1 | Memahami ruang, bentuk, gerak, volume sebagai gubahan seni. |
CPMK 2 | Memahami medium yang digunakan sebagai salah satu medium seni |
CPMK 3 | Memahami sejarah dan perkembangan karya seni tiga dimensi secara multi perspektif dan interdisiplin. |
CPMK 4 | Mengonsepsikan persoalan bentuk, ruang, gerak dan volume dalam karya serta berbagai hubungannya dengan fenomena sosial |
CPMK 5 | Menulis laporan rencana dan perkembangan penciptaan karya secara kritis melalui analisis studi kasus sejumlah referensi karya terkait. |
CPMK 6 | Menciptakan karya seni menggunakan pemahaman ruang, bentuk, gerak, dan volume secara kritis |
Metode Pembelajaran
- 1. Ceramah 2. Active learning (diskusi, memecahkan soal bersama, dll.) 3. Simulasi 4. Demonstrasi 5. Studi kasus 6. Studi lapangan 7. Pembelajaran kolaboratif: Kasus berasal dari dosen dan bersifat open ended, tetapi pembentukan kelompok yang didasarkan pada minat, prosedur kerja kelompok, penentuan waktu dan tempat diskusi/kerja kelompok, sampai dengan bagaimana hasil diskusi/kerja kelompok ingin dinilai oleh dosen, semuanya ditentukan melalui konsensus bersama antar anggota kelompok 8. Pembelajaran kooperatif: metode belajar berkelompok yang dirancang oleh dosen untuk memecahkan suatu masalah/kasus atau mengerjakan suatu tugas 9. Pembelajaran berbasis projek: metode belajar yang sistematis, yang melibatkan mahasiswa dalam belajar pengetahuan dan keterampilan melalui proses pencarian/penggalian (inquiry) yang panjang dan terstruktur terhadap pertanyaan yang otentik dan kompleks serta tugas dan produk yang dirancang dengan sangat hati-hati. 10. Pembelajaran berbasis masalah: belajar dengan memanfaatkan masalah dan mahasiswa harus melakukan pencarian/penggalian informasi (inquiry) untuk dapat memecahkan masalah tersebut.
Modalitas Pembelajaran
- Tatap muka / Daring / Bauran Sinkron / Asinkron Individu Mandiri / Terbimbing
Metode Penilaian
- Absensi (10%), UTS berupa laporan rencana karya (40%), UAS presentasi karya (50%)