pattern

Seni di Sinema: Analisis Film

Kode Mata Kuliah

SR3027

Jumlah SKS

3

Semester

Jenis Mata Kuliah

Bahan Kajian

Bahan KajianKedalaman
Sejarah Film Sebagai Perwujudan PengalamanExpress
Arsitektur Naratif: Plot, Cerita dan WaktuExpert
Arsitektur Naratif: POV dan NarasiExpert
Mise-en-scene: Gubahan EstetikExpert
Mise-en-scene: Setting dalam CeritaExpress
Cinematografi: Framing dan Citraan FotografisExpert
Membuka Ruang: Framing bergerak dan Long-TakeExpress
Membuka Waktu: The Long-take and Slow CinemaExpress
Penyuntingan berkelanjutan (Continuity editing): Logika di antara gambarExpert
Penyuntingan film: Dari Ritme ke RelasiExpert
Menantang Logika dalam Penyuntingan BerkelanjutanExpress
Bunyi dan GambarExpress
Bunyi dan CeritaExpress
Gaya, Genre dan BatasannyExpert

Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) yang diemban mata kuliah

Kode CPMKUnsur Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
CPMK 1Memahami bahasa dan kaidah film sebagai gubahan seni.
CPMK 2Memahami film sebagai salah satu medium seni
CPMK 3Memahami budaya sinema secara multi perspektif dan interdisiplin.
CPMK 4Mengonsepsikan persoalan narasi, waktu, dan simbol dalam film serta berbagai hubungannya dengan fenomena sosial
CPMK 5Membangun diskusi kritis melalui analisis studi kasus sejumlah film.
CPMK 6Menciptakan karya seni menggunakan bahasa film secara kritis

Metode Pembelajaran

  • 1. Ceramah 2. Active learning (diskusi, memecahkan soal bersama, dll.) 3. Simulasi 4. Demonstrasi 5. Studi kasus 6. Studi lapangan 7. Pembelajaran kolaboratif: Kasus berasal dari dosen dan bersifat open ended, tetapi pembentukan kelompok yang didasarkan pada minat, prosedur kerja kelompok, penentuan waktu dan tempat diskusi/kerja kelompok, sampai dengan bagaimana hasil diskusi/kerja kelompok ingin dinilai oleh dosen, semuanya ditentukan melalui konsensus bersama antar anggota kelompok 8. Pembelajaran kooperatif: metode belajar berkelompok yang dirancang oleh dosen untuk memecahkan suatu masalah/kasus atau mengerjakan suatu tugas 9. Pembelajaran berbasis projek: metode belajar yang sistematis, yang melibatkan mahasiswa dalam belajar pengetahuan dan keterampilan melalui proses pencarian/penggalian (inquiry) yang panjang dan terstruktur terhadap pertanyaan yang otentik dan kompleks serta tugas dan produk yang dirancang dengan sangat hati-hati. 10. Pembelajaran berbasis masalah: belajar dengan memanfaatkan masalah dan mahasiswa harus melakukan pencarian/penggalian informasi (inquiry) untuk dapat memecahkan masalah tersebut. 11. Flipped classroom 12. Inquiry guided learning 13. Dll.

Modalitas Pembelajaran

  • Tatap muka / Daring / Bauran Sinkron / Asinkron Individu / Kelompok Mandiri / Terbimbing

Metode Penilaian

  • Kuis, Tugas, UTS, UAS